5 Pertimbangan Bagi Anda yang Ingin Beli Mobil Listrik

16 September 2021

5 Pertimbangan Bagi Anda yang Ingin Beli Mobil Listrik

Memutuskan untuk membeli kendaraan membutuhkan banyak pertimbangan agar mendapatkan sesuai dengan kebutuhan. Mobil listrik memiliki banyak teknologi canggih yang masih membutuhkan adaptasi dalam hal penggunaannya sehari-hari. Berbagai pertimbangan berikut ini bisa menjadi perhatian Anda agar dapat memiliki mobil listrik impian.


Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik

Baterai menjadi salah satu sumber tenaga dari mobil listrik. Hal ini tentu berbeda dari mobil konvensional yang menggunakan bahan bakar mesin sebagai sumber tenaga untuk menggerakan mobil. Jarak tempuh baterai mobil listrik di klaim bisa menempuh ratusan kilometer dari kondisi penuh 100% sampai habis. Sebagai contoh The All-New Nissan Leaf yang baru saja diluncurkan di Indonesia memiliki jarak tempuh sejauh 311 km. Hasil tersebut diperoleh berdasarkan riset NEDC (New European Driving Cycle) setelah satu kali pengecasan penuh daya baterai. Rata-rata jarak tempuh masyarakat yang tinggal di perkotaan menghabiskan 40 km untuk berkendara. Dapat disimpulkan bahwa untuk sekali pengecasan penuh dapat dipakai selama kurang lebih 7 hari berkendara.


Metode Pengisian Baterai Listrik

Mobil listrik seperti The All-New Nissan Leaf memiliki 3 mode pengisian daya baterai. Pertama, bisa menggunakan portable charger yang telah disediakan pabrikan, cukup dengan minimal daya listrik rumah sebesar 5.500 watt, The All-New Nissan Leaf membutuhkan 12-15 jam untuk pengisian daya 100%. Kedua, menggunakan AC Charger Wall Box (7,4 kWh), The All-New Nissan Leaf hanya butuh 5-7 jam untuk pengisian daya 0-100%. Ketiga, menggunakan DC Charger (50 kWh) atau fasilitas charging di tempat umum yang hanya membutuhkan 40-60 menit untuk pengisian daya 0-100%.

The All-New Nissan Leaf sendiri membutuhkan daya 3.300 watt, sehingga jika Anda hendak menggunakan portable charger maka minimal daya listrik di rumah adalah sebesar 5.500 watt agar tetap dapat menggunakan peralatan elektronik lainnya.


Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum

Saat ini, baik pemerintah maupun swasta telah membangun dan menyediakan beberapa SPKLU untuk digunakan masyarakat umum. SPKLU tersebut tentu saja memiliki metode pengisian AC dan DC Charger agar dapat mempercepat pengisian baterai listrik. Daya yang tersedia untuk DC Charger rata-rata sebesar 50 kWh dengan waktu pengecasan selama 30 menit dapat terisi 80%.

Anda dapat mengakses lokasi SPKLU yang telah terdaftar melalui aplikasi Charge.in dan dapat diunduh di Google Play. Aplikasi Charge.in juga dapat memberikan informasi seputar SPKLU yang sedang beroperasi dan sedang digunakan oleh masyarakat, sehingga anda dapat menghindari antrian pada SPKLU.


Garansi Baterai dan Kendaraan

Setiap produsen mobil tentu memberikan garansi atau jaminan pada setiap kendaraan yang dijual secara massal. Mobil listrik memiliki tambahan garansi untuk baterai yang digunakan dikarenakan menjadi elemen utama pada mobil. The All-New Nissan Leaf mendapatkan garansi baterai selama 8 Tahun/160.000 km (mana yang tercapai terlebih dahulu) dan garansi kendaraan selama 3 Tahun/ 100.000 km (mana yang tercapai terlebih dahulu).

The All-New Nissan Leaf juga mendapatkan free maintenance selama 5 Tahun/ 70.000 km (mana yang tercapai terlebih dahulu). Berbagai garansi tersebut diberikan kepada pelanggan untuk memberikan rasa aman dan nyaman selama berkendara dan juga membangun kepercayaan pelanggan terhadap produk yang digunakan.


Usia Baterai Mobil Listrik

Banyak kekhawatiran muncul mengenai performa baterai mobil listrik yang akan semakin menurun jika telah digunakan dalam jangka waktu yang lama. The All-New Nissan Leaf mendapat garansi baterai selama 8 Tahun/160.000 km (mana yang tercapai terlebih dahulu) dan All New Nissan Kicks e-Power mendapat garansi baterai 5 Tahun/100.000 km (mana yang tercapai terlebih dahulu). Meskipun telah mendapat garansi, performa baterai akan tetap sama seperti baru meskipun telah dipakai selama 10 Tahun. Ini dikarenakan jenis baterai yang digunakan adalah lithium-ion yang justru semakin awet jika semakin sering mendapat pengisian daya.

Nissan Indonesia menawarkan 2 mobil listrik yang berbeda, yakni yang terbaru ialah The All-New Nissan Leaf dan All New Nissan Kicks e-Power. Keduanya memiliki karakter berbeda namun sama-sama menggunakan motor listrik sebagai penggerak utama. The All-New Nissan Leaf merupakan mobil listrik berbasis baterai dan All New Nissan Kicks e-Power merupakan mobil listrik yang tidak memerlukan charger eksternal.

Sistem teknologi e-Power mampu mengubah bahan bakar menjadi energi listrik. Hal ini dapat terjadi berkat adanya mesin Internal Combustion Engine (ICE) dan generator pada mesin mobil. Kedua komponen tersebut akan menghasilkan listrik yang tersimpan di baterai lithium-ion dan menyalurkannya ke motor elektrik untuk menyuplai daya tanpa perlu recharging listrik eksternal. Sangat praktis dan tentunya relatif lebih ramah lingkungan!